Beberapa pecan ini, di New South Wales Australia, terjadi wabah "hujan laba – laba" yang menganggu kehidupan normal masyarakat setempat. Berdasarkan pemberitaan dari masyarakat, laba – laba ini jatuh begitu banyak dalam 1 malam saja, dan memenuhi jalanan di sana.
Kejadian ini disebut dengan "Rambut Sang Malaikat", karena semua gedung bahkan tumbuh – tumbuhan ditutupi oleh sutra yang dimuntahkan oleh laba – laba, tidak ada kata lain yang tepat untuk mendeskripsikannya.
▼Dari gambar terlihat, tanahnya seperti tertutup oleh salju, putih tanpa noda.
▼Laba – laba ini bisa pindah ke tempat ini karena sarang yang mereka tinggal diserang oleh banjir yang besar.
Masyarakat setempat yang bernama Watson berkata, yang paling dia takutkan adalah laba – laba ini bisa merusak ladangnya, membuat dia rugi besar.
▼Watson mencari informasi dan pertanyaan kepada orang – orang yang mungkin hal yang sama dengannya di Facebook.
▼"Rambut Sang Malaikat" adalah cara perpindahan sarang laba – laba. Kejadian ini tidak hanya terjadi di Australia, ada beberapa tempat di dunia yang pernah terjadi hal yang sama. Dengan cara ini, laba – laba bisa berkeliling dunia juga ya.
Jangan meremehkan laba – laba ini, jarring yang mereka muntahkan dapat menutup peternakan yang besar.
▼Keith Basterfield, seorang pensiunan di Australia Selatan berkata, dia tidak akan pernah lupa dengan peternakan yang ditutupi jaring laba – laba di ALbury.
Ketika Keith Basterfield tahu kalau "Rambut Sang Malaikat" terjadi lagi, dia langsung menghubungi teman – temannya, untuk melihat sendiri kejadian yang langka ini.
"3 diantara temanku langsung menghubungiku, tapi mereka tidak mengambil foto, atau mereka sekarang sudah tererangkap ya."
Keith Basterfield berkata, karena malem hari suhu lebih rendah, maka laba – laba ini menghilang di hari keduanya.
▼Berdasarkan penelitian, ketika kejadian ini terjadi, cuaca akan berubah menjadi lebih dingin, dan akan membawa sedikit angina; efek dari banjir tersebut adalah membuat para laba – laba memuntahkan jaring – jaring untuk bertahan hidup
▼Pada tahun 2012, ketika banjir Wangga di Australia terjadi, laba – laba di daerah tersebut juga menggunakan teknik ini untuk bertahan hidup.
Basterfield berkata, untungnya adalah ketika musim berubah, laba – laba ini akan menghilang.
Share artikel ini ke teman – temanmu, agar mereka melihat keajaiban ini!
Sumber artikel : http://www.cerpen.co.id - http://hello-pet.com
Posting Komentar
0 komentar
Hai Pembaca, silahkan berikan komentar terbaik anda tentang postingan ini Terima kasih...